Important Notice: We do not sell any products. This website provides free online tools only.
Cara Install LEMP almalinux
Tailgo ·
Cara Install LEMP almalinux
Pada artikel ini, kita akan membahas cara install LEMP almalinux secara lengkap dan mudah. LEMP merupakan singkatan dari Linux, Nginx (dibaca "engine-x"), MySQL, dan PHP, yang merupakan komponen utama dalam pembuatan aplikasi web. almalinux sendiri adalah distribusi Linux yang sangat populer di kalangan pengembang web dan administrator sistem. Berikut ini adalah panduan cara install LEMP almalinux yang akan membantu Anda memahami proses instalasi ini.1. Persiapan sebelum instalasi LEMP almalinux
Sebelum memulai proses instalasi LEMP almalinux, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama, pastikan Anda memiliki akses root atau akses dengan hak istimewa (sudo) ke sistem almalinux yang akan digunakan. Selain itu, pastikan sistem operasi almalinux telah diperbarui dengan menjalankan perintah berikut:sudo dnf update -y
Setelah itu, pastikan alamat IP statis sudah disetel pada sistem Anda. Ini penting untuk menjaga agar server web selalu dapat diakses melalui alamat IP yang sama.
2. Menginstall Nginx
Langkah pertama dalam proses instalasi LEMP almalinux adalah menginstall Nginx, server web yang akan menangani permintaan HTTP dan HTTPS. Jalankan perintah berikut untuk menginstall Nginx:sudo dnf install -y nginx
Setelah instalasi selesai, aktifkan dan jalankan Nginx dengan perintah berikut:
sudo systemctl enable --now nginx
Untuk memastikan Nginx berjalan dengan baik, buka browser dan ketikkan alamat IP server Anda. Anda seharusnya melihat halaman "Welcome to Nginx" yang menandakan bahwa Nginx berhasil diinstal dan berjalan dengan baik.
3. Menginstall MariaDB (MySQL)
MariaDB merupakan sistem manajemen basis data yang kompatibel dengan MySQL. Untuk menginstall MariaDB, jalankan perintah berikut:sudo dnf install -y mariadb mariadb-server
Setelah instalasi selesai, aktifkan dan jalankan MariaDB dengan perintah berikut:
sudo systemctl enable --now mariadb
Kemudian, jalankan skrip keamanan MariaDB untuk mengamankan instalasi Anda:
sudo mysql_secure_installation
Ikuti petunjuk yang muncul untuk mengatur kata sandi root, menghapus akun anonim, dan menghapus basis data test. Setelah selesai, Anda telah berhasil menginstall MariaDB.
4. Menginstall PHP
Untuk menginstall PHP, jalankan perintah berikut:sudo dnf install -y php php-fpm php-mysqlnd php-opcache
Setelah instalasi selesai, aktifkan dan jalankan PHP-FPM dengan perintah berikut:
sudo systemctl enable --now php-fpm
PHP sekarang telah berhasil diinstal di sistem Anda.
5. Konfigurasi Nginx untuk mendukung PHP
Untuk mengkonfigurasi Nginx agar mendukung PHP, kita perlu mengedit file konfigurasi default Nginx. Buka file konfigurasi dengan perintah berikut:sudo nano /etc/nginx/conf.d/default.conf
Ubah bagian server dan location agar mendukung PHP. Contoh konfigurasi yang bisa digunakan:
server {
listen 80;
server_name localhost;
location / {
root /usr/share/nginx/html;
index index.php index.html index.htm;
}
error_page 500 502 503 504 /50x.html;
location = /50x.html {
root /usr/share/nginx/html;
}
location ~ \.php$ {
root /usr/share/nginx/html;
fastcgi_pass 127.0.0.1:9000;
fastcgi_index index.php;
fastcgi_param SCRIPT_FILENAME $document_root$fastcgi_script_name;
include fastcgi_params;
}
}
Simpan dan tutup file konfigurasi, kemudian restart Nginx untuk menerapkan perubahan:
sudo systemctl restart nginx
Kini, Nginx sudah dikonfigurasi untuk mendukung PHP.
6. Menguji instalasi PHP
Untuk memastikan PHP bekerja dengan baik, kita perlu membuat file PHP sederhana. Buat file dengan perintah berikut:sudo nano /usr/share/nginx/html/info.php
Masukkan kode berikut ke dalam file:
phpinfo();
Simpan dan tutup file. Buka browser dan akses alamat IP server Anda dengan tambahan "/info.php" di belakangnya (misalnya, http://192.168.1.100/info.php). Anda seharusnya melihat halaman informasi PHP yang menunjukkan bahwa PHP bekerja dengan baik.
7. Mengamankan server web dengan firewall
Agar server web lebih aman, kita perlu mengatur firewall untuk membatasi akses. Jika Anda belum menginstall firewalld, jalankan perintah berikut:sudo dnf install -y firewalld
Aktifkan dan jalankan firewalld dengan perintah berikut:
sudo systemctl enable --now firewalld
Buka port HTTP dan HTTPS di firewall dengan perintah berikut:
sudo firewall-cmd --permanent --add-service=http
sudo firewall-cmd --permanent --add-service=https
sudo firewall-cmd --reload
Firewall sekarang telah dikonfigurasi untuk melindungi server web Anda.
8. Mengaktifkan HTTPS dengan Let's Encrypt
Untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan pengguna, kita perlu mengaktifkan HTTPS di situs web kita dengan sertifikat SSL dari Let's Encrypt. Pertama, install modul Certbot untuk Nginx dengan perintah berikut:sudo dnf install -y certbot python3-certbot-nginx
Setelah terinstal, jalankan Certbot untuk mendapatkan sertifikat SSL dan mengkonfigurasi Nginx secara otomatis:
sudo certbot --nginx
Ikuti petunjuk yang muncul untuk menyelesaikan proses pendaftaran sertifikat. Setelah selesai, Nginx akan dikonfigurasi untuk menggunakan HTTPS secara otomatis.
9. Mengatur sistem untuk pemeliharaan yang mudah
Agar sistem LEMP almalinux Anda lebih mudah dipelihara, Anda perlu mengatur beberapa utilitas penting. Pertama, install dan konfigurasikan utilitas logrotate untuk mengelola log Nginx dan PHP-FPM:sudo dnf install -y logrotate
sudo nano /etc/logrotate.d/nginx
sudo nano /etc/logrotate.d/php-fpm
Atur konfigurasi yang sesuai untuk memutar log secara berkala. Selanjutnya, pastikan cron dan anacron sudah terinstal untuk menjalankan tugas pemeliharaan secara terjadwal:
sudo dnf install -y cronie anacron
Aktifkan dan jalankan layanan cron dengan perintah berikut:
sudo systemctl enable --now crond
Sistem Anda kini telah dikonfigurasi untuk pemeliharaan yang lebih mudah.
10. Optimalisasi kinerja LEMP
Untuk meningkatkan kinerja LEMP almalinux Anda, Anda perlu mengoptimalkan beberapa konfigurasi. Pertama, konfigurasikan Nginx untuk menggunakan gzip dan mengoptimalkan jumlah pekerja (worker) yang digunakan. Edit file konfigurasi Nginx:sudo nano /etc/nginx/nginx.conf
Tambahkan atau ubah konfigurasi berikut:
worker_processes auto;
http {
gzip on;
gzip_comp_level 5;
gzip_types text/plain text/css application/json application/x-javascript text/xml application/xml application/xml+rss text/javascript;
}
Simpan dan tutup file, lalu restart Nginx. Selanjutnya, optimalkan konfigurasi PHP-FPM dan MariaDB dengan mengedit file konfigurasi berikut:
sudo nano /etc/php-fpm.d/www.conf
sudo nano /etc/my.cnf.d/server.cnf
Atur konfigurasi yang sesuai untuk meningkatkan kinerja PHP-FPM dan MariaDB. Setelah selesai, restart layanan yang relevan.